Tutorial DNS Debian 7 di VirtualBox
DNS atau Domain Name Service adalah sebuah server yang berfungsi menangani translasi penamaan host-host kedalam IP Address, begitu juga sebaliknya dalam menangani translasi dari IP Address ke Hostname/Domain. Dalam dunia internet, komputer berkomunikasi satu sama lain dengan mengenali IP Address-nya, bukan domainnya. Akan tetapi, manusia jauh lebih sulit dalam mengingat angka-angka dibanding dengan huruf. Contohnya saja, lebih mudah mana mengetikkan alamat ip 118.98.36.20 di browser dibandingkan dengan mengetik domain www.google.com saja? Tentunya lebih mudah mengingat yang www.google.com bukan? Untuk itulah DNS Server dibuat,dimana alamat IP akan diubah menjadi domain, begitu pula sebaliknya. Aplikasi DNS yang paling sering digunakan di debian adalah bind9.
1. Install terlebih dahulu Paket DNS nya
ctrl R
DNS atau Domain Name Service adalah sebuah server yang berfungsi menangani translasi penamaan host-host kedalam IP Address, begitu juga sebaliknya dalam menangani translasi dari IP Address ke Hostname/Domain. Dalam dunia internet, komputer berkomunikasi satu sama lain dengan mengenali IP Address-nya, bukan domainnya. Akan tetapi, manusia jauh lebih sulit dalam mengingat angka-angka dibanding dengan huruf. Contohnya saja, lebih mudah mana mengetikkan alamat ip 118.98.36.20 di browser dibandingkan dengan mengetik domain www.google.com saja? Tentunya lebih mudah mengingat yang www.google.com bukan? Untuk itulah DNS Server dibuat,dimana alamat IP akan diubah menjadi domain, begitu pula sebaliknya. Aplikasi DNS yang paling sering digunakan di debian adalah bind9.
1. Install terlebih dahulu Paket DNS nya
2. Setelah Install Paket DNS nya selanjutnya lakukan konfigurasi berikut.
"nano /etc/bind/named.conf"
3. Setelah melakukan konfigurasi diatas, maka akan tampil gambar berikut
4. Dibaris paling bawah kalian tambahkan script seperti digambar berikut. Setelah konfigurasi selesai jangan lupa Save "Ctrl+X+Y+Enter".
5. Kemudian copy file forward dan reverse untuk konfigurasi lebih lanjut. File forward berfungsi untuk konversi dari Domain ke Ip Address da File Reverse berfungsi untuk konversi Ip Address ke Domain. Lakukan Konfigurasi seperti berikut.
Ini File Forward
Ini File Reverse
. Setelah melakukan Konfigurasi diatas. Kita Masuk ke File Forwardnya. Lakukan Konfigurasi berikut.
7. Setelah melakukan konfigurasi seperti diatas. Maka akan muncul tampilan berikut
Ubah nama localhost dengan domain yang anda buat pada saat konfigurasi di "nano /etc/bind/named.conf"
Nah disini saya akan memberi tahu cara cepat agar tidak satu satu mengganti/mengubah nama localhostnya. Caranya dengan cara "Ctrl => W + Ctrl => R + localhost + Enter + masukan nama domain kita + Enter + Kemudian klik tombol A + Enter. Lebih jelasnya seperti gambar dibawah.
ctrl wctrl R
Isikan Localhost, Untuk cari nama localhost kemudian Enter Nah dibagian ini isikan nama domain kalian. Misal garda.net lalu Enter kemudian klik huru A dan enter Kemudian masuk ke file reverse.
Setelah masuk ke file reverse maka akan tampil seperti gambar berikut
Setelah Save hasil konfigurasi diatas kemudian restart paket DNS / bind9 nya
Setelah restart paket DNS/bind9 nya, Kalian tambahkan IP di PC kita/Client Setelah menambahkan IP, kemudian masuk ke CMD di PC kita/Client dan ketikan perintah berikut Sekian Tutorial DNS debian 7 di VirtualBox yang saya buat kali ini. Mohon maaf bila banyak sekali kekurangannya, Karena saya juga masih dalam tahap pembelajaran hehe. Jangan lupa share ke teman2 kalian yahh :D mohon maaf bila ada kesalahan dan kekurangan di atas karena saya sebagai manusia tidak luput dari kesalahan |
Komentar
Posting Komentar